Uji Performa Kawasaki Z1000 dan Impresi Pertama - Kawasaki Z1000 adalah varian terbaru yang diluncurkan oleh Kawasaki Motor Indonesia (KMI) pada kuartal pertama 2014 ini. Pada artikel kali ini, blog otomoch akan membahas tentang uji performa melalui test ride pertama Kawasaki Z1000 ini. Motor ini resmi dilaunching di Jakarta pada akhir Februari 2014 lalu yang sekaligus diramaikan oleh kehadiran sang juara dunia Superbike 2013, Tom Sykes. Melirik tampilan dan performa motor Kawasaki Z1000 ini tak berlebihan rasanya jika motor seharga 168 juta ini disebut sebagai salah satu 'raja'nya motor Kawasaki tipe Z.
Motor yang berjuluk Sugomi atau panther ini memang memiliki spesifikasi mesin yang gahar, dengan power hingga 140,6 dk serta torsi maksimum mencapai 111 Nm. Melirik desain bodi, motor bergaya sport naked ala street fighter ini memang tampak meruncing mulai dari batok depan hingga buritan belakang. Ditunjang pula dengan sasis motor yang tebal dan kekar membuatnya semakin sangar. Motor ini menggunakan mesin 4-silinder sejajar bertipe DOHC 16-klep, serta mengusung volume bersih mesin 1.043 cc.
Test Ride Uji Performa Kawasaki Z1000
 |
| Test Ride Kawasaki Z1000 |
Panel Dashboard - Impresi pertama melihat panel dashboard Kawasaki Z1000 adalah kecil dan terkesan minimalis. Tetapi, indikator yang tersedia ternyata sangat lengkap, mulai dari indikator bahan bakar saat ini, dan indikator penggunaan rata-rata, serta prediksi jarak tempuh yang mungkin dicapai dengan stok bahan bakar yang tersisa saat ini. Indikator ini mirip dengan yang disediakan pada mobil. Selain indikator bensin, panel takometer juga berbentuk digital yang terletak horizontal dibagian paling atas. Sedangkan untuk informasi lainnya yang ada di panel dashboard semuanya tersusun secara rapi dengan indikator full-digital! Sangat modern dan sesuai dengan kelasnya untuk motor premium.
Sudut Ergonomi - Untuk kombinasi posisi jok, setang dan footstep semuanya dirancang dengan sudut ergonomi yang nyaman dan tidak membuat pegal seperti halnya Kawasaki Ninja. Menariknya, wheelbase motor ini terbilang rendah. Untuk rider dengan tinggi badan 172 cm mampu menjangkau tanah dengan sempurna tanpa perlu menjinjit, itupun lutut masih sedikit menekuk. Mengomentari desain setang jepit Kawasaki Z1000 juga terbilang nyaman untuk digenggam. Kendati kesannya besar dan berat, tapi ternyata setang Kawasaki Z1000 sangat ringan dan mudah diajak berbelok-belok.
Performa - Beralih ke performa mesin, Kawasaki Z1000 terbilang memiliki mesin yang halus, suara yang dikeluarkan dari moncong knalpot juga halus dan enak didengar. Tapi meski terkesan halus, tapi jangan ditanya kalau soal performa. Untuk akselerasi pada putaran rendah saja sudah sangat ringan dan mudah sekali diajak nyelonong. Kesimpulannya, jika digunakan di perkotaan, apalagi Jakarta, akan sangat jarang sekali menyentuh gigi-4, mengingat akselerasinya yang sangat cepat dan liar. Untuk test ride Kawasaki Z1000 akan kami lengkapi pada artikel berikutnya.
Demikianlah informasi mengenai Uji Performa Kawasaki Z1000 dan Impresi Pertama. Semoga bermanfaat :-)
artikel otomoch lainnya mengenai:
0 Response to "Uji Performa Kawasaki Z1000 dan Impresi Pertama"
Posting Komentar